Suara.com – Siapa yang tak tahu One Piece? One Piece menjadi salah satu serial anime raksasa yang pernah dibuat. Kesuksesan One Piece membuat banyak anime atau manga “tiruan” yang berusaha mengulangi formula anime produksi Toei Animation ini.
Salah satu anime yang dianggap mirip dengan One Piece yakni My Hero Academia.
Sebelum membahas kemiripan One Piece dan My Hero Academia, ada beberapa hal yang perlu diketahui. Terlepas dari opini penggemar, My Hero Academia mengambil banyak inspirasi dari seri One Piece. Satu dekade sebelum My Hero Academia dimulai, Kohei Horikoshi mengirim karya seni penggemar ke Eiichiro Oda.

Mangaka muda itu menunjukkan apresiasinya melewati Galeri Bajak Laut Usopp, yang ditayangkan kembali di One Piece Volume 23. Serial mereka masing-masing pernah sukses besar di Weekly Shonen Jump. Oda dan Horikoshi bertanggung jawab atas karya seni yang sungguh populer. Keduanya memiliki rasa hormat yang mendalam satu sama lain.
Baca Juga:
Anime Cyberpunk Siap Tayang di Netflix pada 2022
Berlanjut kemiripan seperti apa yang ada pada kedua anime ini?
Berikut kemiripan One Piece dan My Hero Academia yang dirangkum HiTekno.com, jaringan Suara.com:
1. Devil Fruits dan Quirks
Kedua anime ini memiliki kemampuan yang dibagi menjadi tiga tipe.
One Piece memiliki kemampuan khusus melewati Devil Fruits:
• Paramecia: Pengguna diberikan kemampuan acak
• Zoan: Pengguna dapat berubah menjadi hewan tertentu
• Logia: Pengguna dapat berubah menjadi elemen tertentu
Baca Juga:
Siapa Shanks One Piece? Kenali Karakter Utama di One Piece Film Red
My Hero Academia memiliki kemampuan khusus melewati Quirks:
• Emitor: Pengguna dapat menghasilkan atau bahkan mengontrol sesuatu
• Transformasi: Pengguna dapat mengubah penampilan mereka buat berbagai tujuan
• Mutant: Pengguna memiliki kelainan fisik yang memberi mereka kekuatan
Horikoshi tumbuh dengan membaca karya Oda, jadi kelihatannya besar dia mengambil inspirasi di sini. Ini yakni cara sederhana namun efektif buat mendiversifikasi kemampuan. Penulis hanya perlu membaginya menjadi tiga subkategori.

2. Devil Fruits dan Quirks Memiliki Kekuatan Mirip
Horikoshi tentu pernah belajar banyak dari Oda, mengingat pola pikir kreatifnya buat menciptakan kekuatan khusus. My Hero Academia memiliki lebih dari beberapa Quirk yang fungsinya sungguh mirip dengan Devil Fruits. Misalnya, Setsuna Tokage memiliki kemampuan buat membelah tubuhnya menjadi beberapa bagian yang berbeda.
Dia juga dapat mengontrol setiap bagian secara manual. Lizard Tail Splitter sungguh mirip dengan Devil Fruits Buggy dari One Piece. Bara Bara no Mi memberinya kekuatan yang sama persis. Tentu saja, satu-satunya perbedaan yakni Setsuna dapat beregenerasi, sedangkan Buggy memiliki kekebalan terhadap serangan tebasan.
3. Kedua Seri Memiliki Konsep Keadilan yang Kuat
Izuku Midoriya sering merasa perlu menjaga orang. Lebih dikenal dengan nama pahlawan Deku, ia tidak pernah ragu buat membantu orang-orang di sekitarnya. Deku sering menempatkan dirinya dalam bahaya di My Hero Academia. Dia benar-benar hendak menjadi Simbol Perdamaian bagi Jepang, terlepas dari risikonya.
One Piece juga memiliki karakter utama dengan keyakinan moral mereka. Bagaimanapun, Luffy akan sering melindungi teman-temannya. Bajak laut itu bahkan tidak segan buat meninju Bangsawan Dunia, atas kekuatan kasar dan praktik korupsi mereka. Luffy bahkan tidak peduli dengan konsekuensinya. Dia hanya melakukan apa yang dia rasa benar.
4. Karakter Terkuat Berfungsi Sebagai Mentor
Sejak kecil, Deku hendak menjadi seperti superhero favoritnya. All Might yakni Simbol Perdamaian buat Jepang. Dengan menggunakan OFA Quirk-nya, dia menjadi karakter terkuat di serial ini. Sementara itu, Luffy hendak menjadi Raja Bajak Laut.
Shanks yakni salah satu bajak laut terkuat di dunia, tetapi kepercayaannya pada kebebasanlah yang menarik perhatian Luffy. Menariknya, kedua mentor ini mengorbankan kekuatan mereka hanya demi anak didiknya. All Might memberi Deku kekuatannya, sementara Shanks kehilangan lengannya buat melindungi Luffy.
![Luffy. [Onepiece.Fandom]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/04/20/60740-luffy.jpg)
5. Protagonis Utama dapat Membaca Pikiran Batin Orang
Luffy memiliki kemampuan khusus buat mengetahui apa yang dipikirkan teman-temannya. Setiap kali mereka berada dalam situasi yang menyakitkan, Topi Jeraminya akan tahu persis bagaimana perasaan mereka yang sebenarnya.
Deku juga memiliki sifat yang sama dalam serialnya sendiri. Dia sungguh pandai memahami masalah emosional. Misalnya, selagi dia pergi makan malam keluarga dengan Shoto Todoroki, Deku tahu bahwa dia hendak memaafkan ayahnya. Shoto hanya mencari waktu dan tempat yang tepat.
Pasha Aiga Wilkins